Pengertian Alat Transportasi Udara dan Contoh Jenisnya

Pengertian Alat Transportasi Udara dan Contoh Jenisnya_Alat transportasi udara dalam bahasa Inggris sering dikenal dengan nama Aircraft yang berarti kapal terbang, pesawat udara atau pesawat terbang. Diawali pada tahun 1903 di Amerika Serikat ketika seorang pengusaha bernama Orville Wright berhasil membuat pesawat bernama Flyer.
Alat Transportasi Udara
Sejak saat itu banyak orang yang tergerak untuk membuat pesawat yang lebih baik hingga terbentuklah beragam pesawat terbang. Di zaman serba canggih ini, pesawat terbang dengan mesin yang serba canggih muncul beragam jenisnya.

Contoh Jenis-Jenis Alat Transportasi Udara 

Nah, berikut ini beberapa  ulasan tentang beragam jenis pesawat terbang dengan berbagai bentuk dan manfaatnya.

1. Pesawat Penumpang / Komersil
Pesawat penumpang / komersil dikenal dengan pesawat udara yang berperan sebagai sarana transportasi penumpang sipil. Selain itu, jenis pesawat ini juga digunakan sebagai bagasi dan kargo dengan kapasitas tertentu. Berbagai syarat dan ketentuan tentang pengangkutan penumpang sipil diatur dalam undang-undang pemerintah juga internasional ICAO (International Civil Aviation Organization) melalui PBB.

2. Glider 
Glider dikenal sebagai pesawat dengan sayap yang cukup panjang. Dengan berat lebih besar dari udara, pesawat glider sangat dinamis di udara dan tidak tergantung pada penggunaan mesin. Pesawat jenis ini cocok untuk digunakan dalm rutinitas-rutinitas tanpa menggunakan mesin. Namun beberapa pesawat jenis ini juga memiliki mesin yang cukup kuat untuk mempermudah kinerja mereka di udara.

3. Biplane 
Biplane merupakan pesawat yang memiliki dua sayap utama yang dipasang menumpuk satu di atas yang lain. Jenis pesawat desain biplain yang pertama kali terbang adalah Flyer Wright. Dengan struktur sayap model biplane, pesawat jenis ini tidak memerlukan horizontal stabilizer saat terbang.

4. Helikopter
Helikopter sangat identik dengan baling-baling yang bertengger di atasnya. Helikopter berasal bahasa Yunani yaitu gabungankata helix (spiral)  dan pteron (sayap). Memiliki lebih dari satu rotor (propeller) horizontal besar, helikopter dikelompokkan dalam pesawat  bersayap putar.
Jika dibandingkan dengan pesawat bersayap tetap, helikopter memiliki kelebihan yaitu mampu terbang mundur, maju, lepas landas maupun mendarat dengan posisi vertikal. Meski dengan bahan bakar terbatas, helikopter mampu terbang di berbagai lokasi dan mendarat di lapangan sebesar setengah diameter. Tempat mendarat helikopter dikenal dengan nama helipad.

5. Aerobatic Aircraft (Pesawat untuk Akrobatik Udara)
Pesawat jenis ini dirancang dengan tujuan untuk melakukan aerobatik di udara dengan fokus utama ialah melakukan manuver.

6. Hot Air Balloon (Balon Udara)
Balon udara adalah sejenis pesawat terbang dengan bentuk balon yang dipompa dengan udara. Oleh karena daya apung yang tinggi balon udara dapat terbang dan mengembang di udara. Pada awalnya, udara yang dipompakan adalah hidrogen. Untuk mencegah ledakan, kini gas mulia helium dapat dimanfaatkan sebagai media penggerak.

7. Pesawat Tempur/Militer
Pesawat tempur/militer berperan dalam menjaga stabilitas dan keamanan suatu negara. Tak jarang pesawat ini digunakan untuk menyerang pesawat lain di udara. Dikembangkan pada awal Perang Dunia I, pesawat ini memiliki misi sebagai pesawat pegebom untuk melakukan serangan di udara pada masa itu. Awalnya, pesawat tempur berupa pesawat model ganda kayu dilengkapi dengan senapan mesin ringan.

Selanjutnya, Pada Perang Dunia II pesawat jenis ini banyak berbahan logam dengan sayap tunggal dan dilengkap dengan senapan mesin yang melekat pada bagian sayap pesawat. Setelah Perang Dunia II berakhir, pesawat tempur mengalami perubahan dengan hadirnya mesin turbojet yang mengganikan fungus mesin piton disusul dengan meunculnya pelurun kendali yang berperan menggantikan senjata utama pesawat tempur yaitu senapan mesin.

Pesawat tempur dikelompokkan berdasarkan generasi. Awalnya penggunaan generasi ini digunakan para petinggi pertahanan Rusia yang menyebut F-22 Raptor Amerika Serikat merupakan pesawat tempur “generasi kelima” Pesawat tempur generasi kelima ini berbentuk lebih ramping, bergerak sangat lincah dengan kecepatan tinggi dan dilengkapi dengan canon (senapan mesin), rudal bom juga perlengkapan avionik seperti radar yang ampuh mendeketeksi lawan dari jarak jauh serta mampu mengunci lawan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel